Berbeda dengan dahulu, biaya pemasangan ads di Instagram sekarang ini sudah jauh lebih terjangkau. Dengan algoritma yang sudah diatur sedemikian rupa, memasang ads di Instagram ampuh menarik perhatian calon pembeli.
Karena itu, Instagram ads digadang-gadang menjadi salah satu strategi marketing digital yang menguntungkan bagi sebuah brand. Nah, untuk mengetahui lebih lanjut tentang biaya Instagram ads, berikut pembahasan lengkapnya!
Berapa Biaya Pemasangan Ads di Instagram?
Harga Instagram ads bergantung pada model iklan yang terbagi menjadi dua, yakni biaya per klik atau cost-per-click (CPC) dan biaya per tayang atau cost-per-impressions (CPM). Rata-rata, pengiklan harus membayar 0,20 dollar AS atau Rp2.840 hingga 2 dollar AS atau Rp28.000 per CPC.
Sementara untuk iklan CPM, harga Instagram ads berkisar 6,70 dollar AS atau Rp95.190 per 1.000 tayang. Apabila ingin menjangkau lebih banyak audiens, maka biaya yang dibutuhkan juga meningkat. Berikut rincian harga pemasangan iklan di Instagram yang harus dipersiapkan.
- Jangkauan audiens 1.300 hingga 3.400 orang, membutuhkan budget Rp20.000 per hari.
- Jangkauan audiens 1.900 hingga 5.100 orang, membutuhkan budget Rp30.000 per hari.
- Jangkauan audiens 2.600 hingga 6.800 orang, membutuhkan budget Rp40.000 per hari.
- Jangkauan audiens 3.200 hingga 8.500 orang, membutuhkan budget Rp50.000 per hari.
Dari rangkuman tersebut, dapat dijelaskan bahwa harga Instagram ads ditentukan oleh berapa banyak audiens yang ingin dijangkau. Karena itu, sebelum mengeluarkan biaya untuk membuat iklan, pastikan terlebih dahulu target pasar yang diinginkan.
Faktor Yang Menentukan Biaya Iklan di Instagram
Perlu dipahami, harga ads Instagram memang tidak bisa dibilang murah untuk sebagian orang. Namun, iklan Instagram memang mampu menarik banyak audiens dalam satu waktu sehingga cara ini tidak akan membuat uang terbuang sia-sia.
Instagram sendiri menerapkan beberapa indikator untuk pembiayaan iklannya. Perhitungan harga Instagram ads ini ditentukan oleh berbagai macam faktor, di antaranya sebagai berikut:
Jumlah penawaran
Faktor utama yang membuat harga Instagram ads semakin besar adalah karena jumlah penawarannya atau bid amount. Sederhananya, harga yang harus dibayar oleh pengiklan bergantung pada seberapa jauh jangkauan iklan dan seberapa banyak iklan tersebut mendapatkan exposure.
Skor relevansi iklan
Harga ads Instagram juga sangat bergantung pada relevansi. Apabila orang menanggapi iklan secara positif, maka skor relevansi juga akan meningkat. Ketika memiliki iklan yang lebih relevan, berarti kamu perlu membayar biaya mendekati jumlah minimum.
Prime time
Membuat iklan di waktu prime time tentu akan lebih mahal dibandingkan waktu biasanya. Misalnya, Instagram akan menerapkan biaya ads yang lebih tinggi saat liburan Natal ketimbang waktu lainnya.
Pasar yang disasar
Jumlah biaya yang harus dibayarkan ketika membuat Instagram ads juga dipengaruhi oleh pasar iklan atau audiensnya. Seperti contohnya, ketika kamu membuat produk fesyen maka biaya ikan akan lebih mahal karena persaingannya yang tinggi.
Gender
Harga iklan di Instagram dipengaruhi pula oleh gender atau jenis kelamin. Biaya beriklan yang menyasar kaum wanita di Instagram diketahui lebih mahal ketimbang audiens laki-laki. Sebab, wanita cenderung lebih banyak berinteraksi di Instagram.
Itu dia informasi mengenai biaya pemasangan ads di Instagram dan faktor penentu harga iklan. Apabila ingin mengetahui lebih dalam mengenai digital marketing lainnya maka bisa berkunjung ke www.jagomarketing.id, ya! Selamat mencoba dan semoga bermanfaat!
Baca juga: 5 Cara Mendapatkan Backlink Berkualitas Untuk Website
Untuk informasi lebih lanjut mengenai digital marketing, SEO dan lainnya, hubungi: 081390777205